Mengurangi asupan garam merupakan salah satu kunci mengobati sakit kepala.
Mereka yang kerap mengeluhkan sakit di bagian kepala ada baiknya mulai mengurangi asupan garam dalam menu makanan sehari-hari. Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di London, Inggris menunjukkan orang-orang yang mengurangi asupan garam mengalami penurunan keluhan sakit kepala secara signifikan.
Studi yang melibatkan hampir 400 orang secara acak, dilakukan pengecekan tekanan darah dan asupan makanan serta kandungan garam di dalamnya. Mereka yang asupan garamnya dikurangi sekitar 3 gram atau setara dengan setengah sendok teh mengaku mengalami lebih jarang mengeluh sakit kepala.
Hasilnya, para ilmuwan mendapati sekitar 31 persen orang yang mengurangi asupan garam sekitar 3-4,5 gram sehari mengalami penurunan keluhan sakit kepala.
Lawrence Appel dari John Hopkins University seperti dikutip Dailymail mengatakan "asupan sodium ada memiliki pengaruh signifikan bagi risiko penurunan sakit kepala, sementara asupan diet natrium dapat mencegah sakit kepala".
Menanggapi hasil studi ini, Profesor Graham MacGregor dari Queen Mary University, London dan World Action on Salt and Health (WASH) menegaskan dugaan tersebut sudah sejak lama ditemui, namun semakin ditegaskan dengan hasil temuan para ilmuwan. "Pengurangan asupan garam juga bisa menurunkan tekanan darah dan nadi hingga keluhan sakit kepala menjadi menurun," katanya.
Dibandingkan harus meminum obat pereda sakit kepala dan penurun tekanan darah, para peneliti lebih menganjurkan orang untuk mulai mengadopsi gaya hidup sehat. salah satunya dengan mengurangi asupan garam yang dapat memberikan efek sakit kepala dan menurunkan risiko stroke atau serangan jantung.
dream.co.id
Daftar Gratis Download Theme Premium, SEO Friendly, Free Support, Free Setup
Mereka yang kerap mengeluhkan sakit di bagian kepala ada baiknya mulai mengurangi asupan garam dalam menu makanan sehari-hari. Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di London, Inggris menunjukkan orang-orang yang mengurangi asupan garam mengalami penurunan keluhan sakit kepala secara signifikan.
Studi yang melibatkan hampir 400 orang secara acak, dilakukan pengecekan tekanan darah dan asupan makanan serta kandungan garam di dalamnya. Mereka yang asupan garamnya dikurangi sekitar 3 gram atau setara dengan setengah sendok teh mengaku mengalami lebih jarang mengeluh sakit kepala.
Hasilnya, para ilmuwan mendapati sekitar 31 persen orang yang mengurangi asupan garam sekitar 3-4,5 gram sehari mengalami penurunan keluhan sakit kepala.
Lawrence Appel dari John Hopkins University seperti dikutip Dailymail mengatakan "asupan sodium ada memiliki pengaruh signifikan bagi risiko penurunan sakit kepala, sementara asupan diet natrium dapat mencegah sakit kepala".
Menanggapi hasil studi ini, Profesor Graham MacGregor dari Queen Mary University, London dan World Action on Salt and Health (WASH) menegaskan dugaan tersebut sudah sejak lama ditemui, namun semakin ditegaskan dengan hasil temuan para ilmuwan. "Pengurangan asupan garam juga bisa menurunkan tekanan darah dan nadi hingga keluhan sakit kepala menjadi menurun," katanya.
Dibandingkan harus meminum obat pereda sakit kepala dan penurun tekanan darah, para peneliti lebih menganjurkan orang untuk mulai mengadopsi gaya hidup sehat. salah satunya dengan mengurangi asupan garam yang dapat memberikan efek sakit kepala dan menurunkan risiko stroke atau serangan jantung.
dream.co.id
0 comments
Post a Comment