Jembatan itu tersusun dari 1.000 batang batu granit. Jembatan ini dulu menjadi akses utama antara kota besar dengan desa nelayan kecil yang dikelilingi oleh air.
Sebuah jembatan kuno muncul dari dasar Danau Poyang di Provinsi Jiangxi, China. Jembatan tersebut berusia 400 tahun dan dibangun pada masa Dinasti Ming.
Dikutip Dream dari laman Daily Mail, Senin 5 Januari 2014, pada jembatan itu terdapat angka tahun 1631. Atau saat akhir masa Dinasti Ming.
Jembatan tersebut terbuat dari batu granit. Panjangnya sekitar 2.500 kaki. Jembatan ini dikenal dengan nama ‘jembatan seribu mata’, karena terdapat 1.100 lubang di sepanjang jembatan tersebut. Diperkirakan ada 1.000 batang batu granit yang menyusun jembatan ini.
Dulu kala, jembatan ini memiliki peran yang sangat penting. Jembatan ini menjadi akses utama antara kota besar dengan desa nelayan kecil yang dikelilingi oleh air.
Danau Poyang memang punya peran yang penting dalam sejarah Dinasti Ming, sejak orang-orang Ming menang perang melawan suku Han pada 1363. Pasokan air danau ini bergantung pada Sungai Yangtze yang sangat terpengaruh musim.
Namun beberapa tahun belakangan, air danau ini terus surut, dan bahkan kering saat musim panas. Sehingga, jembatan yang sudah tenggelam selama ratusan tahun itu kembali terlihat.
dream.co.id
Sebuah jembatan kuno muncul dari dasar Danau Poyang di Provinsi Jiangxi, China. Jembatan tersebut berusia 400 tahun dan dibangun pada masa Dinasti Ming.
Dikutip Dream dari laman Daily Mail, Senin 5 Januari 2014, pada jembatan itu terdapat angka tahun 1631. Atau saat akhir masa Dinasti Ming.
Jembatan tersebut terbuat dari batu granit. Panjangnya sekitar 2.500 kaki. Jembatan ini dikenal dengan nama ‘jembatan seribu mata’, karena terdapat 1.100 lubang di sepanjang jembatan tersebut. Diperkirakan ada 1.000 batang batu granit yang menyusun jembatan ini.
Dulu kala, jembatan ini memiliki peran yang sangat penting. Jembatan ini menjadi akses utama antara kota besar dengan desa nelayan kecil yang dikelilingi oleh air.
Danau Poyang memang punya peran yang penting dalam sejarah Dinasti Ming, sejak orang-orang Ming menang perang melawan suku Han pada 1363. Pasokan air danau ini bergantung pada Sungai Yangtze yang sangat terpengaruh musim.
Namun beberapa tahun belakangan, air danau ini terus surut, dan bahkan kering saat musim panas. Sehingga, jembatan yang sudah tenggelam selama ratusan tahun itu kembali terlihat.
Daftar Gratis Download Theme Premium, SEO Friendly, Free Support, Free Setup
0 comments
Post a Comment