Telah lama peneliti merekomendasikan agar anak-anak dan bayi di bawah
dua tahun dijauhkan dari berbagai macam tayangan televisi. Tayangan
televisi ditengarai bisa memberikan dampak buruk, terutama bagi perilaku
dan pemahaman anak. Namun penelitian terbaru menemukan bahwa tak semua
tayangan televisi bisa merusak perilaku anak. Tayangan tertentu justru
bisa membantu Anda mengembangkan kemampuan mereka.
Penelitian terbaru mengungkap bahwa televisi ternyata juga bisa memberikan manfaat bagi perkembangan mental anak. Hasil penelitian terbaru pada Child Development ini menunjukkan bahwa menonton tayangan tertentu yang mendidik bisa membantu anak mengembangkan kemampuannya, seperti dilansir oleh Women's Health Mag (11/02).
Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati perilaku bayi di bawah dua tahun melalui tiga metode pembelajaran. Bayi dibagi menjadi empat kelompok. Kelompok pertama mempelajari tanda untuk 18 objek biasa (seperti pesawat, bola, beruang, ikan, dan lainnya) melalui video yang ditayangkan di televisi bersama orang tua mereka. Kelompok kedua melihat video tanpa pengawasan orang tua. Kelompok ketiga diajarkan oleh orang tua dengan bantuan buku bergambar, tanpa video. Sementara kelompok keempat tak diberikan video dan tak diajari tanda apapun.
Hal ini dilakukan empat kali seminggu selama tiga minggu. Mereka menghabiskan 15 sampai 20 menit untuk mempelajari tanda melalui berbagai metode tersebut. Setelahnya bayi tersebut diberikan beberapa tanda yang belum pernah mereka lihat dan diminta memilih. Diketahui bahwa bayi yang menonton video di televisi tanpa dampingan orang tua ternyata bisa memilih tanda yang tepat lebih banyak dibandingkan bayi pada kelompok lainnya.
Fakta bahwa bayi ternyata bisa belajar dari video yang mereka lihat di televisi, tak hanya dari pengajaran orang tuanya menunjukkan bahwa bayi memiliki potensi untuk mempelajari sesuatu melalui teknologi. Jadi para orang tua tak usah terlalu anti dengan televisi, selama mereka bisa memilihkan tayangan yang sesuai dan bermanfaat bagi anak-anak mereka, serta mengawasinya dengan ketat.
merdeka.com
Penelitian terbaru mengungkap bahwa televisi ternyata juga bisa memberikan manfaat bagi perkembangan mental anak. Hasil penelitian terbaru pada Child Development ini menunjukkan bahwa menonton tayangan tertentu yang mendidik bisa membantu anak mengembangkan kemampuannya, seperti dilansir oleh Women's Health Mag (11/02).
Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati perilaku bayi di bawah dua tahun melalui tiga metode pembelajaran. Bayi dibagi menjadi empat kelompok. Kelompok pertama mempelajari tanda untuk 18 objek biasa (seperti pesawat, bola, beruang, ikan, dan lainnya) melalui video yang ditayangkan di televisi bersama orang tua mereka. Kelompok kedua melihat video tanpa pengawasan orang tua. Kelompok ketiga diajarkan oleh orang tua dengan bantuan buku bergambar, tanpa video. Sementara kelompok keempat tak diberikan video dan tak diajari tanda apapun.
Hal ini dilakukan empat kali seminggu selama tiga minggu. Mereka menghabiskan 15 sampai 20 menit untuk mempelajari tanda melalui berbagai metode tersebut. Setelahnya bayi tersebut diberikan beberapa tanda yang belum pernah mereka lihat dan diminta memilih. Diketahui bahwa bayi yang menonton video di televisi tanpa dampingan orang tua ternyata bisa memilih tanda yang tepat lebih banyak dibandingkan bayi pada kelompok lainnya.
Fakta bahwa bayi ternyata bisa belajar dari video yang mereka lihat di televisi, tak hanya dari pengajaran orang tuanya menunjukkan bahwa bayi memiliki potensi untuk mempelajari sesuatu melalui teknologi. Jadi para orang tua tak usah terlalu anti dengan televisi, selama mereka bisa memilihkan tayangan yang sesuai dan bermanfaat bagi anak-anak mereka, serta mengawasinya dengan ketat.

0 comments
Post a Comment