Tuesday, 10 March 2015

Merokok saat hamil tingkatkan risiko diabetes pada bayi

Meski sudah tahu bahwa merokok buruk untuk kesehatan, terutama saat hamil, namun tak pelak peneliti menemukan bahwa 10 persen wanita masih melanjutkan kebiasaan merokok ketika mereka tengah mengandung. Merokok saat hamil tak hanya membahayakan kesehatan ibu, tetapi juga kesehatan bayi yang ada di kandungan.

Penelitian yang dilakukan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengungkap bahwa merokok saat hamil bisa meningkatkan risiko diabetes tipe-2 pada bayi yang dikandung. Terutama jika bayi tersebut perempuan, seperti dilansir oleh Medical Daily (08/03).

Dr Michele La Merrill, asisten profesor dari Department of Environmental Toxicology di University of California mengungkap bahwa paparan asap rokok pada bayi perempuan akan meningkatkan risiko mereka terkena diabetes tipe-2 ketika dewasa. Hal ini bahkan terbukti meski peneliti telah memperhitungkan beberapa faktor lain seperti ras, kelas sosial, dan status diabetes orang tua.

"Dokter harus mulai memberikan saran pada wanita hamil untuk berhenti merokok jika ingin mencegah anak mereka terkena diabetes," ungkap La Merrill.

Asap rokok mengandung lebih dari 7.000 zat kimia yang bisa merusak kesehatan janin yang tumbuh dalam kandungan. Paparan bahan kimia ini bahkan bisa memicu keguguran, masalah dengan plasenta, dan cacat lahir. Hasil penelitian ini didapatkan setelah peneliti melakukan pengamatan terhadap 1.901 wanita pasien diabetes berusia 44 sampai 54 tahun yang diketahui ibunya merokok saat hamil.

Meski penelitian ini tak menunjukkan adanya sebab akibat, namun sebaiknya hasil ini tetap menjadi peringatan bagi para ibu perokok yang masih peduli dengan kesehatan bayi dalam kandungannya.
merdeka.com

Daftar Gratis Download Theme Premium, SEO Friendly, Free Support, Free Setup

0 comments

Post a Comment