Kinerja komputer yang cepat adalah dambaan setiap orang. Siapa sih yang tidak mau mempunyai komputer yang kinerjanya sangat cepat. Karena jika komputer yang kita miliki akses kinerjanya cepat, ini akan mempengaruhi cepat selesainya proses pengerjaan yang kita lakukan di komputer. Banyak sekali keuntungannya jika komputer yang kita miliki ketika diakses sangat cepat kinerjanya. Contoh lainnya, akan hemat listrik, hemat waktu, hemat biaya, dan sebagainya. Dengan menguasai ilmu cara mempercepat kinerja komputer, sekarang tidak akan ada lagi komputer yang kita miliki akses loadingnya super lambat.
Untuk memenuhi kebutuhan proses mempercepat kinerja komputer bisa kita lakukan dengan memperbarui (upgrade) komponen tertentu. Misalnya dengan mengganti kapasitas RAM (Random Access Memory) dengan yang lebih besar, mengganti model hardisk ATA menjadi tipe SATA. Atau yang paling klimaks adalah mengganti model Motherboard lama dengan yang lebih baru lagi. Jika memang komputer yang kita gunakan masih model jadul (jaman dulu). Dimana sparepart/hardwarenya sudah tidak tersedia lagi di toko-toko komputer.
Sebelum mengambil kesimpulan dan keputusan menggunakan trik lembiru (lempar lalu beli yang baru), sebaiknya Anda pahami dulu cara mempercepat kinerja komputer yang akan saya terangkan. Dan cara ini tergolong paling mujarab bin ampuh tanpa harus mengganti komputer Anda dengan yang lebih uptodate. Kecuali jika trik-trik mempercepat kinerja komputer sudah dipraktekkan, namun tetap saja komputer kita masih loadingnya lama (lola), maka tidak ada alasan lagi Anda harus pergi ke toko komputer untuk membeli komputer yang masih segar bugar.
Cara mempercepat kinerja komputer yang akan saya bagikan ini, sudah saya praktekkan diberbagai tipe dan model komputer bahkan laptop. Hasilnya mungkin 80% sukses dan 20% lagi gagal total. Kenapa sampai gagal? Karena umur komputernya sudah tua renta, dan mungkin sudah layak untuk dikubur.
Untuk memenuhi kebutuhan proses mempercepat kinerja komputer bisa kita lakukan dengan memperbarui (upgrade) komponen tertentu. Misalnya dengan mengganti kapasitas RAM (Random Access Memory) dengan yang lebih besar, mengganti model hardisk ATA menjadi tipe SATA. Atau yang paling klimaks adalah mengganti model Motherboard lama dengan yang lebih baru lagi. Jika memang komputer yang kita gunakan masih model jadul (jaman dulu). Dimana sparepart/hardwarenya sudah tidak tersedia lagi di toko-toko komputer.
Sebelum mengambil kesimpulan dan keputusan menggunakan trik lembiru (lempar lalu beli yang baru), sebaiknya Anda pahami dulu cara mempercepat kinerja komputer yang akan saya terangkan. Dan cara ini tergolong paling mujarab bin ampuh tanpa harus mengganti komputer Anda dengan yang lebih uptodate. Kecuali jika trik-trik mempercepat kinerja komputer sudah dipraktekkan, namun tetap saja komputer kita masih loadingnya lama (lola), maka tidak ada alasan lagi Anda harus pergi ke toko komputer untuk membeli komputer yang masih segar bugar.
Cara mempercepat kinerja komputer yang akan saya bagikan ini, sudah saya praktekkan diberbagai tipe dan model komputer bahkan laptop. Hasilnya mungkin 80% sukses dan 20% lagi gagal total. Kenapa sampai gagal? Karena umur komputernya sudah tua renta, dan mungkin sudah layak untuk dikubur.
Sebetulnya cara untuk mempercepat kinerja komputer ini jika Anda mencari diinternet mungkin sudah banyak yang membahasnya. Tapi tidak ada salahnya saya coba terangkan lagi. Karena mungkin saja ada pengungjung yang tersesat di gubuk saya lalu tidak sengaja membaca artikel tidak bermutu ini.
Berikut Cara Mempercepat Kinerja Komputer Yang Sudah Diuji Kemampuannya
Trik percepat loading komputer ini saya kelompokkan menjadi 8 saja. Langkah ini merupakan langkah penting yang harus kita lakukan agar komputer tidak tersendat-sendat kinerjanya. Dan ingat, cara mempercepat kinerja komputer ini khusus bagi komputer keluarga Windows saja seperti Windows XP, Windows 7, Windows Vista, dan Windows 8.
1. Uninstall Program Yang Tidak Ada Manfa’atnya
Jangan terlalu banyak menginstall program-program di komputer Anda. Apalagi jika memang program tersebut sama sekali tidak ada manfa’atnya. Saya sarankan program yang masih bergunapun, jika kita rasa sangat kecil manfa’atnya maka langkah bijaknya hapus saja program tersebut. Program yang teralu menumpuk, akan menimbulkan loading komputer lambat. Cara membuang program di komputer sangat mudah. Pertama Anda pergi ke Control Panel lalu klik Programs atau Uninstall langsung. Jika Anda tadi memilih menu Programs, selanjutnya Anda pilih lagi Programs and Features. Nah nanti dihadapan Anda akan muncul daftar program yang sudah diinstall di komputer. Silakan Anda cari dan pilih program mana yang akan diuninstall atau dihapus/dibuang. Jika sudah ditemukan, klik programnya dan pilih Uninstall.
2. Lakukan Defragment Hardisk Secara Rutin
Melakukan defragment pada hardisk sebaiknya kita kerjakan secara rutin. Minimal saran saya seminggu sekali. Kegiatan defragment hardisk penting juga dilakukan ketika kita selesai install program di komputer. Apalagi jika komputer telah diinstall ulang windowsnya. Fungsi dari defragment hardisk ini adalah untuk merapikan serta memposisikan file-file yang berada di dalam hardisk ketempatnya. Jika posisi file sudah berada ditempat yang benar, maka ketika komputer dioperasikan untuk memanggil data prosesnya akan lebih cepat. Komputer tidak akan melamun dulu dalam mengakses sesuatu yang kita perintahkan. Untuk melakukan kegiatan defragment hardisk caranya dari Start > All Programs > Accessories lalu terakhir klik System Tools. Nah disanalah tempat bermukimnya Tools Defragment Hardisk. Jika hardisk Anda terbagi menjadi menjadi beberapa partisi, maka lakukan defragment diseluruh partisi tersebut.
3. Lakukan Juga Disk Clean Up Hardisk
Kegiatan disk clean up pada hardisk Anda lakukan sama seperti halnya melakukan kegiatan defragment hardisk. Posisi tools ini masih sama dengan letak tools defragment hardisk, yaitu berada di folder System Tools. Adapun fungsi dari kegiatan disk clean up ini adalah untuk membersihkan file-file sampah yang bisa memberatkan loading komputer. Tentunya dengan melakukan kegiatan ini secara rutin, maka akan menambah mempercepat kinerja komputer Anda.
4. Hapus File-File Tidak Penting (Recent, Prefetch, Recycle Bin)
File-file yang tidak penting ini hanyalah sampah saja. Jadi tidak ada manfa’atnya kita mengkoleksi file-file ini. Adapun file-file sampah yang harus kita hapus atau buang adalah file Recent, file Prefetch, dan file yang berada di kotak Recycle Bin. File recent adalah file history bekas membuka seluruh file-file komputer. Cara menghapus file recent ini mudah saja, dari Start Anda klik Run… Lalu ketikkan recent di dalam kotak pencarian. Nanti setelah di Enter maka akan muncul file-file recent dan segera hapuslah file tersebut. Selanjutnya hapus juga file Prefetch, dengan cara dari Run… Anda ketikkan prefetch dan hapus. Terakhir hapus juga file-file sampah yang berada di kotak Recycle Bin. Biasanya kotak recycle bin terdapat/muncul di desktop (layar monitor). Klik kanan pada kotak recycle bin dan Anda plilih Empty Recycle Bin.
5. Nonaktifkan Program atau Aplikasi Pada Saat Start Up
Ketika komputer sedang melakukan Start Up, maka sebelum komputer menyala dengan normal maka akan memanggil dulu program atau aplikasi yang berada pada System Configuration. Maka langkah bijaknya agar komputer menjadi lebih cepat kinerjanya, nonaktifkan program/aplikasi yang berada dideretan start up ini. Caranya, dari Run… Anda ketik msconfig lalu setelah di Enter Anda pilih tab Start Up. Nah hilangkan semua centang pada Startup Item, klik OK dan Restart komputer.
6. Install, Update, dan Scan Antivirus Terpercaya
Terkadang kinerja komputer menurun karena komputer telah terinfeksi virus. Maka dari itu pasang antivirus yang dapat dipercaya untuk melindungi komputer. Banyak tersedia antivirus gratis namun kehandalannya tidak diragukan. Lakukan juga update antivirus secara teratur agar lebih mantap performanya. Jika antivirus yang Anda gunakan yakin bisa menjaga komputer dari serangan virus, maka lakukan Scan seluruh file/data komputer.
7. Minimalkan Tampilan Komputer Dengan Menonaktifkan Visual Effects
Fasilitas visual effect default windows terkadang jika hardware komputer yang kita gunakan tidak seimbang, maka akan memperlambat kinerja komputer. Tentunya ini sangat merugikan jika kita membiarkan begitu saja. Buat apa penampilan bagus karena telah mengaktifkan fitur-fitur yang berada di visual effects, namun kinerja komputer menjadi lambat. Baiklah, maka sebaiknya kita nonaktifkan saja visual effects ini dengan cara dari My Computer Anda klik kanan dan pilih Properties. Kemudian pilih Advanced System Settings > Advanced. Pada bagian Performance klik Settings… Kemudian Anda nonaktifkan atau hilangkan seluruh centang pada tab Visual Effects.
8. Buat Partisi Hardisk
Tutorial cara mempercepat kinerja komputer terakhir adalah dengan melakukan partisi hardisk. Namun sebelumnya coba Anda cek komputernya, apakah hardisknya sudah dipartisi apa belum? Jika ternyata belum dipartisi maka saya sarankan agar mengpartisinya. Jika hardisk sudah dipartisi, maka drive hardisk akan dibagi-bagi sesuai partisinya. Misal, hardisk dipartisi menjadi 3 partisi maka drive haddisk menjadi drive C, drive D, dan drive E. Sesuaikan saja jumlah partisi dengan kapasitas hardisk yang Anda gunakan. Kenapa hardisk harus dipartisi? Karena jika seluruh data yang ada dikomputer disatukan, antara program dan file-file lainnya. Maka komputer kinerjanya akan menurun. Untuk itu saya sarankan, untuk program sebaiknya Anda simpan di drive C saja. Sedangkan data-data lainnya kita simpan di selain drive C. Untuk melakukan partisi pada hardisk, kita bisa menggunakan software Hiren’s BootCD. Atau ketika kita sedang install windows, sebaiknya lakukan partisi hardisk disitu.
Berikut Cara Mempercepat Kinerja Komputer Yang Sudah Diuji Kemampuannya
Trik percepat loading komputer ini saya kelompokkan menjadi 8 saja. Langkah ini merupakan langkah penting yang harus kita lakukan agar komputer tidak tersendat-sendat kinerjanya. Dan ingat, cara mempercepat kinerja komputer ini khusus bagi komputer keluarga Windows saja seperti Windows XP, Windows 7, Windows Vista, dan Windows 8.
1. Uninstall Program Yang Tidak Ada Manfa’atnya
Jangan terlalu banyak menginstall program-program di komputer Anda. Apalagi jika memang program tersebut sama sekali tidak ada manfa’atnya. Saya sarankan program yang masih bergunapun, jika kita rasa sangat kecil manfa’atnya maka langkah bijaknya hapus saja program tersebut. Program yang teralu menumpuk, akan menimbulkan loading komputer lambat. Cara membuang program di komputer sangat mudah. Pertama Anda pergi ke Control Panel lalu klik Programs atau Uninstall langsung. Jika Anda tadi memilih menu Programs, selanjutnya Anda pilih lagi Programs and Features. Nah nanti dihadapan Anda akan muncul daftar program yang sudah diinstall di komputer. Silakan Anda cari dan pilih program mana yang akan diuninstall atau dihapus/dibuang. Jika sudah ditemukan, klik programnya dan pilih Uninstall.
2. Lakukan Defragment Hardisk Secara Rutin
Melakukan defragment pada hardisk sebaiknya kita kerjakan secara rutin. Minimal saran saya seminggu sekali. Kegiatan defragment hardisk penting juga dilakukan ketika kita selesai install program di komputer. Apalagi jika komputer telah diinstall ulang windowsnya. Fungsi dari defragment hardisk ini adalah untuk merapikan serta memposisikan file-file yang berada di dalam hardisk ketempatnya. Jika posisi file sudah berada ditempat yang benar, maka ketika komputer dioperasikan untuk memanggil data prosesnya akan lebih cepat. Komputer tidak akan melamun dulu dalam mengakses sesuatu yang kita perintahkan. Untuk melakukan kegiatan defragment hardisk caranya dari Start > All Programs > Accessories lalu terakhir klik System Tools. Nah disanalah tempat bermukimnya Tools Defragment Hardisk. Jika hardisk Anda terbagi menjadi menjadi beberapa partisi, maka lakukan defragment diseluruh partisi tersebut.
3. Lakukan Juga Disk Clean Up Hardisk
Kegiatan disk clean up pada hardisk Anda lakukan sama seperti halnya melakukan kegiatan defragment hardisk. Posisi tools ini masih sama dengan letak tools defragment hardisk, yaitu berada di folder System Tools. Adapun fungsi dari kegiatan disk clean up ini adalah untuk membersihkan file-file sampah yang bisa memberatkan loading komputer. Tentunya dengan melakukan kegiatan ini secara rutin, maka akan menambah mempercepat kinerja komputer Anda.
4. Hapus File-File Tidak Penting (Recent, Prefetch, Recycle Bin)
File-file yang tidak penting ini hanyalah sampah saja. Jadi tidak ada manfa’atnya kita mengkoleksi file-file ini. Adapun file-file sampah yang harus kita hapus atau buang adalah file Recent, file Prefetch, dan file yang berada di kotak Recycle Bin. File recent adalah file history bekas membuka seluruh file-file komputer. Cara menghapus file recent ini mudah saja, dari Start Anda klik Run… Lalu ketikkan recent di dalam kotak pencarian. Nanti setelah di Enter maka akan muncul file-file recent dan segera hapuslah file tersebut. Selanjutnya hapus juga file Prefetch, dengan cara dari Run… Anda ketikkan prefetch dan hapus. Terakhir hapus juga file-file sampah yang berada di kotak Recycle Bin. Biasanya kotak recycle bin terdapat/muncul di desktop (layar monitor). Klik kanan pada kotak recycle bin dan Anda plilih Empty Recycle Bin.
5. Nonaktifkan Program atau Aplikasi Pada Saat Start Up
Ketika komputer sedang melakukan Start Up, maka sebelum komputer menyala dengan normal maka akan memanggil dulu program atau aplikasi yang berada pada System Configuration. Maka langkah bijaknya agar komputer menjadi lebih cepat kinerjanya, nonaktifkan program/aplikasi yang berada dideretan start up ini. Caranya, dari Run… Anda ketik msconfig lalu setelah di Enter Anda pilih tab Start Up. Nah hilangkan semua centang pada Startup Item, klik OK dan Restart komputer.
6. Install, Update, dan Scan Antivirus Terpercaya
Terkadang kinerja komputer menurun karena komputer telah terinfeksi virus. Maka dari itu pasang antivirus yang dapat dipercaya untuk melindungi komputer. Banyak tersedia antivirus gratis namun kehandalannya tidak diragukan. Lakukan juga update antivirus secara teratur agar lebih mantap performanya. Jika antivirus yang Anda gunakan yakin bisa menjaga komputer dari serangan virus, maka lakukan Scan seluruh file/data komputer.
7. Minimalkan Tampilan Komputer Dengan Menonaktifkan Visual Effects
Fasilitas visual effect default windows terkadang jika hardware komputer yang kita gunakan tidak seimbang, maka akan memperlambat kinerja komputer. Tentunya ini sangat merugikan jika kita membiarkan begitu saja. Buat apa penampilan bagus karena telah mengaktifkan fitur-fitur yang berada di visual effects, namun kinerja komputer menjadi lambat. Baiklah, maka sebaiknya kita nonaktifkan saja visual effects ini dengan cara dari My Computer Anda klik kanan dan pilih Properties. Kemudian pilih Advanced System Settings > Advanced. Pada bagian Performance klik Settings… Kemudian Anda nonaktifkan atau hilangkan seluruh centang pada tab Visual Effects.
8. Buat Partisi Hardisk
Tutorial cara mempercepat kinerja komputer terakhir adalah dengan melakukan partisi hardisk. Namun sebelumnya coba Anda cek komputernya, apakah hardisknya sudah dipartisi apa belum? Jika ternyata belum dipartisi maka saya sarankan agar mengpartisinya. Jika hardisk sudah dipartisi, maka drive hardisk akan dibagi-bagi sesuai partisinya. Misal, hardisk dipartisi menjadi 3 partisi maka drive haddisk menjadi drive C, drive D, dan drive E. Sesuaikan saja jumlah partisi dengan kapasitas hardisk yang Anda gunakan. Kenapa hardisk harus dipartisi? Karena jika seluruh data yang ada dikomputer disatukan, antara program dan file-file lainnya. Maka komputer kinerjanya akan menurun. Untuk itu saya sarankan, untuk program sebaiknya Anda simpan di drive C saja. Sedangkan data-data lainnya kita simpan di selain drive C. Untuk melakukan partisi pada hardisk, kita bisa menggunakan software Hiren’s BootCD. Atau ketika kita sedang install windows, sebaiknya lakukan partisi hardisk disitu.
Sumber : http://info-menarik.net
0 comments
Post a Comment