Monday, 12 October 2015

7 Kesalahan Fatal Wanita Saat Olahraga

Memiliki tubuh yang sehat dan proporsional menjadi idaman bagi setiap wanita. Selain menjaga makan, cara lain yang dilakukan adalah dengan berolahraga. Dengan kegiatan ini, tubuh diharapkan tetap dalam kondisi sehat dan bugar.Berolahraga tidak saja perlu dilakukan secara rutin, namun juga sesuai dengan aturan agar mendapatkan hasil yang maksimal. Jika aturan itu dilaksanakan dengan baik, maka tujuan yang diinginkan akan mudah tercapai.

Sebaliknya, jika asal-asalan dan tidak sesuai aturan, maka olahraga yang dilakukan akan menjauhkan dari tujuan awal. Alih-alih mendapatkan tubuh yang sehat, bugar dan proporsional, olahraga yang tidak sesuai jalur ini justru bisa menyebabkan cidera. Ternyata kesalahan-kesalahan ini kerap dilakukan oleh wanita saat berolahraga. Namun kurangnya pengetahuan membuat kesalahan yang dilakukan menjadi hal biasa. Padahal jika dilakukan secara terus menerus kebiasaan ini bisa berakibat fatal. Lantas apa saja kesalahan-kesalahan tersebut? Berikut ringkasannya.

1. Melupakan Pemanasan
Kebanyakan wanita melupakan pemanasan ketika ingin berolahraga. Alasannya adalah mempercepat waktu ke latihan utama dan menganggap cedera bisa dicegah dengan pendinginan. Namun, ternyata anggapan tersebut merupakan sebuah kesalahan karena justru pemanasanlah yang dapat mencegah cedera. Sedangkan pendinginan lebih berfungsi untuk menormalkan kembali aliran darah dan debar jantung ketika latihan.

2. Selalu Memilih Latihan Intensitas Rendah
Banyak wanita yang berfikir bahwa melakukan olahraga dengan intensitas rendah dan durasi yang panjang akan lebih banyak membakar lemak. Namun ternyata anggapan tersebut tidaklah benar. Latihan olahraga dengan intensitas yang tinggi justru membutuhkan lebih banyak energi. Bahkan banyak energi yang keluar tidak hanya terjadi saat olahraga saja melainkan juga sesudah latihan. Olahraga dengan intensitas tinggi menyebabkan ‘kerusakan’ otot yang lebih besar dibandingkan dengan intensitas yang lebih rendah. Hasilnya adalah tubuh harus berusaha lebih keras memperbaiki kerusakan tersebut. Untuk wanita yang berusia di atas 35 tahun dan baru memulai olahraga dianjurkan untuk tidak langsung menjalani latihan dengan intensitas tinggi. Selain itu, cobalah untuk menghindari terlalu banyak benturan. Ada baiknya memulai dari perlahan dulu, setelah itu barulah perlahan-lahan meningkatkan intensitasnya. Selain itu, rajinlah melakukan peregangan dan latihan otot tubuh agar terhindar dari resiko cedera.

3. Takut Berlatih Beban
Banyak wanita yang takut untuk berlatih beban karena bisa membuat otot besar seperti atlet angkat besi. Namun, ketakutan ini dirasa kurang beralasan karena untuk memiliki otot yang besar tersebut diperlukan lebih dari sekedar angkat beban saja. Otot besar juga ditentukan oleh pola makan dan hormon.Sebenarnya, berlatih angkat beban ini justru dapat membuat tubuh menjadi lebih ramping padat karena lemak akan berkurang dan otot bertambah.

4. Anti Minum Kopi Sebelum Latihan
Sebelum melakukan olahraga, banyak wanita yang tidak mau bahkan sangat menghindari untuk meminum kopi dengan alasan dapat menyebabkan dehidrasi. Akan tetapi, ada kabar baik bagi para pencinta kopi. Riset Australian Institute of Sport membuktikan bahwa kopi hitam dapat membantu performa ketika latihan menjadi 3 kali lebih baik asal tidak dilakukan secara berlebihan. Cukup mengkonsumsi secangkir kopi saja sebelum latihan karena jika berlebihan akan menyebabkan sering buang air kecil. Akan tetapi, jika ingin membakar lebih banyak kalori ketika olahraga, minumlah kopi tanpa gula. Lain halnya jika ingin menambah energi, gunakanlah gula aren atau boleh ditambah dengan memakan pisang. Namun, jika memiliki masalah dengan lambung, ada baiknya tidak mengkonsumsi kopi.

5. Berlatih Dengan Perut Kosong
Menurunkan berat badan menjadi salah satu tujuan wanita untuk berolahraga. Namun, ada satu kesalahan yang sering dilakukan oleh wanita yakni berolahraga dengan perut kosong. Itu mereka lakukan agar lebih cepat membantu menurunkan berat badan. Ada baiknya mengkonsumsi makanan terlebih dahulu sebelum berolahraga agar tidak kehabisan tenaga saat berlatih.

6. Terobsesi Dengan Sit-Up
Memiliki perut yang rata dan bebas lemak pasti menjadi impian semua wanita. Banyak di antara mereka yang terobsesi dengan melakukan sit up agar tujuannya tercapai. Akan tetapi, ternyata hal ini adalah sebuah kesalahan karena semua itu tidak akan terjadi jika hanya melakukan sit up saja. Kita juga harus menyesuaikan kalori yang masuk dengan yang keluar. Olahraga sit up memang melatih otot perut, namun hal itu tidak cukup untuk mendapatkan perut yang rata. Agar mendapatkan yang diinginkan perlu juga mengkombinasikan dengan jenis latihan lain yang efektif membakar kalori seperti jogging dan kardio.

7. Menetapkan Target Berlebihan
Menetapkan target untuk mencapai tujuan memang tidak salah. Namun akan menjadi masalah ketika targetnya terlalu berlebihan jika dilakukan dalam jangka panjang. Ketika target yang terlalu tinggi ini tidak tercapai maka akan membuat stress. Akhirnya membuat orang tersebut menyerah dan malas latihan karena tujuan yang diinginkan tidak jua tercapai. Untuk itu, tetapkanlah target sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.

#Sumber


Daftar Gratis Download Theme Premium, SEO Friendly, Free Support, Free Setup





Jasa Pembuatan Skripsi




JUAL RIBUAN THEME WORDPRESS 150K KLIK DISINI


Download Gratis Template Premium


1 comments: