Berkeringat adalah proses alami yang membantu tubuh mengatur suhu. Aktivitas fisik yang berat, suhu, stres dapat memicu keringat. Keringat berlebihan sering dikaitkan dengan stres, kecemasan, obesitas, kekurangan gizi, dan sirkulasi yang buruk. Beberapa penyebab medis dari keringat berlebihan adalah diabetes, demam, masalah jantung, hipertiroidisme, leukemia dan menopause. Keringat berlebih dapat mempengaruhi banyak area tubuh Anda, seperti telapak tangan, telapak kaki, leher bahkan kulit kepala. Berikut adalah cara mengurangi keringat berlebih.

Cuka sari apel
Cuka sari apel adalah obat terbaik untuk mengurangi keringat berlebih. Ambil beberapa tetes cuka sari apel, oleskan pada bagian yang berkeringat seperti Anda menggunakan deodorant. Biarkan selama semalam, keesokannya bilas bersamaan dengan Anda mandi.

Baking Soda
Baking soda juga membantu memecahkan masalah keringat yang berlebihan. Baking soda adalah antiperspirant alami, yang berarti secara efektif dapat menyerap kelembaban dan menetralisir bau badan. Selain itu baking soda adalah alkali alami, yang dapat menurunkan tingkat pH tubuh yang berkeringat. Campurkan 1 sendok teh baking soda dengan air secukupnya. Tambahkan 3 atau 4 tetes minyak esensial pilihan Anda. Terapkan ini ke ketiak dan bagian lain yang banyak berkeringat. Biarkan selama 15 sampai 20 menit. Lakukan ini beberapa kali seminggu.

Teh Hitam
Teh hitam adalah obat yang baik untuk mengontrol berkeringat. Asam tannic dalam teh memiliki sifat antiperspiran dan zat. Dengan demikian, teh hitam membantu membuat kelenjar keringat mengerut sehingga tidak menghasilkan keringat berlebih. Teh hitam juga membunuh bakteri yang menyebabkan bau badan. Minum teh hitam 2 sampai 3 kali sehari, untuk mengurangi keringat berlebih.

#Sumber