Monday, 7 September 2015

Jangan Panaskan Makanan Ini Kalau Tidak Mau Keracunan

Selama ini kita sudah mendengar tentang makanan yang tak boleh dipanaskan ulang, seperti bayam. Ternyata banyak jenis makanan sehari-hari lainnya yang juga tak seharusnya dipanaskan. Jika dipanaskan, bisa berakibat mulai dari sakit perut dan diare hingga yang paling fatal, kematian.

Makanan apa sajakah itu? Menurut Food Standards Agency, rahasia untuk memastikan Anda makan dengan memasak, membersihkan, mendinginkan dan atau menghindari kontaminasi. Mereka mengatakan bahwa penting untuk memasak makanan secara menyeluruh, terutama daging, untuk membunuh bakteri berbahaya yang mungkin ada.

Kalau tentang proses standar seperti memasak, membersihkan, mendinginkan, itu kita semua sudah tahu. Tetapi, memanaskan makanan yang tidak habis ternyata lebih rumit dari yang kita duga. Terutama untuk jenis makanan tertentu.Berikut daftar jenis makanan yang sebaiknya tak dipanaskan ulang…

1. Seledri dan bayam
Seledri adalah bahan yang cukup sering dipakai, terutama dalam membuat salad atau sop. Memanaskan sop yang sudah dingin itu sudah biasa, tetapi ternyata seledri mengandung senyawa nitrat, yang dapat berubah jadi racun jika dimasak 2 kali. Jadi, sebaiknya jangan dipanaskan, atau jika harus dipanaskan juga, singkirkan seledrinya.Sedangkan sayur bayam yang sering dijadikan sop bening atau tumisan, sama seperti seledri, jangan dipanaskan ulang tetapi boleh dimakan dalam keadaan dingin.

2. Jamur
Kandungan protein dalam jamur mudah rusak, jadi sebaiknya segera dihabiskan setelah dimasak, dan jangan dipanaskan ulang. Karena protein yang sudah rusak tersebut bukannya menyehatkan, tetapi justru menyebabkan keracunan.

3. Kentang
Kentang sebenarnya tidak akan berubah menjadi racun saat dipanaskan ulang, tetapi karena sifatnya yang gampang basi, jika masakan kentang yang tak habis tak dimasukkan dalam kulkas, dan terkontaminasi bakteri Clostridium botulinum, saat dipanaskan bakteri tersebut mengeluarkan racun botulisme yang sangat berbahaya, yang dalam jumlah banyak bisa menyebabkan kematian. Bakteri Clostridium botulinum ini terkenal bisa bertahan hidup pada lingkungan yg sangat ekstrim sekalipun.

4. Daging ayam.
Komposisi protein dalam daging ayam berubah saat dipanaskan untuk kedua kalinya setelah masuk kulkas dapat menyebabkan masalah pencernaan, terutama jika memasaknya tidak terlalu matang.Cara mengatasinya adalah memastikan ayam dimasak cukup matang, dan saat dipanaskan ulang juga harus panas hingga menyeluruh mencapai hingga kedalam, bukan hanya sekedar dipanaskan sebentar.

5. Umbi bit dan ubi jalar ungu.
Kaya dengan zat nitrat, umbi berwarna ungu ini sama seperti bayam dan selderi, jadi tak boleh dimasak ulang. Jika dimasak ulang dapat menyebabkan keracunan, karena senyawa nitrat jika di masak 2 kali bisa bereaksi dan membentuk racun

6. Nasi.
Nasi bukan tak boleh dipanaskan, tetapi nasi/beras adalah bahan makanan yang rentan dihinggapi bakteri sama seperti kentang. Jika berasnya kebetulan terkontaminasi bakteri, spora bakteri dapat bertahan hidup walaupun sudah dimasak, dan jika dibiarkan terlalu lama dalam suhu ruang, spora tersebut kembali aktif dan menyebabkan nasi basi, saat dipanaskan mungkin bakterinya mati, tapi racunnya tinggal. Gejala keracunan seperti diare atau muntah-muntah.Jadi sebaiknya masak nasi secukupnya, dan habiskan, atau segera masukkan dalam kulkas jika berlebih. Dan panaskan hingga menyeluruh, jangan asal hangat saja.

Sebenarnya, aku juga baru tahu kalau seledri dan umbi bit tak boleh dipanaskan. Terutama Seledri yg memang sebagai bahan untuk memberikan aroma segar dan mempercantik sop, jadi biasanya selalu dipanaskan ulang jika tidak habis.

#Sumbe


Daftar Gratis Download Theme Premium, SEO Friendly, Free Support, Free Setup





Jasa Pembuatan Skripsi




JUAL RIBUAN THEME WORDPRESS 150K KLIK DISINI

0 comments

Post a Comment