Apakah anda termasuk salah satunya yang pernah mencoba kerokan? Masuk angin, pegel-pegel sebentar-sebentar di kerok. Pasti ini bisa jadi menjadi kebiasaan anda jika mengalami gejala tersebut. Metode pengobatan ini banyak sekali dilakukan orang, biasanya menggunakan koin dan minyak gosok untuk tubuh terutama bagian punggung dan juga bagian dada ataupun lengan. Metode pengobatan kerokan ini sangat praktis dan khasiatnya juga cukup manjur ditubuh bagi mereka yang merasa badannya pegal-pegal, flu,demam atau masuk angin.
Menurut Didik Tamtomo yang merupakan dosen dari Fakultas UNS, kerokan secara ilmiah adalah metode pengobatan yang terbukti mampu mengobati gejala seperti masuk angin / sindroma dingin. kerokan secara ilmu biologi molukuler terjadi suatu proses reaksi inflamasi / radang dengan bermacam respon yang mengikutinya diantaranya seperti perubahan pada diameter vaskuler, migrasi pada sel darah putih dan pengeluaran pada mediator inflamasi.
Alat kerokan sebaiknya menggunakan alat bantu khusus kerokan dan tentunya wajib tumpul agar tidak melukai kulit yang akan dikerok serta dibantu dengan minyak-minyak untuk tubuh yang fungsinya dapat melicinkan proses kerokan dan juga dapat menggunakan balsen yang memberikan kehangatan. Proses timbulnya warna merah dikulit ketika dikerok yaitu akibat inflamasi yang menunjukkan bahwa semakin berat gejala masuk anginnya dan jika tidak sakit maka tentu saja kulit jika dikerok tidak akan merah.
Menurut para ahli akunpuntur, proses mengerok kulit sebaiknya melewati titik akupuntur yang dimana agar urat pada syaraf motorik bisa terangsang sehingga memperlancar sirkulasi darah. Adapun cara kerokan yang dianjurkan sebaiknya tegak lurus dengan arah bagian bahu. Perlu diingat jika telah melakukan kerokan agar tidak mandi dulu sebab pori-pori di kulit akan terbuka untuk itu cukup seka saja dengan lap basah yang dicelupkan dengan air hangat saja kemudian diperas.
Jika anda sudah pernah melakukan kerokan pasti bisa menyebabkan ketagihan, jadi jika merasa sudah mengalami gejala masuk angin atau pegal-pegal pasti tidak afdol jika tidak dikerok. Andapun bisa meminta tolong teman atau keluarga untuk mengerok.Tapi ini merupakan masalah pilihan dan selera dengan memakai metode pengobatan seperti apa yang diinginkan. Namun metode pengobatan kerokan ini cukup aman dan bisa dilakukan secara wajar serta praktis.
Menurut Didik Tamtomo yang merupakan dosen dari Fakultas UNS, kerokan secara ilmiah adalah metode pengobatan yang terbukti mampu mengobati gejala seperti masuk angin / sindroma dingin. kerokan secara ilmu biologi molukuler terjadi suatu proses reaksi inflamasi / radang dengan bermacam respon yang mengikutinya diantaranya seperti perubahan pada diameter vaskuler, migrasi pada sel darah putih dan pengeluaran pada mediator inflamasi.
Alat kerokan sebaiknya menggunakan alat bantu khusus kerokan dan tentunya wajib tumpul agar tidak melukai kulit yang akan dikerok serta dibantu dengan minyak-minyak untuk tubuh yang fungsinya dapat melicinkan proses kerokan dan juga dapat menggunakan balsen yang memberikan kehangatan. Proses timbulnya warna merah dikulit ketika dikerok yaitu akibat inflamasi yang menunjukkan bahwa semakin berat gejala masuk anginnya dan jika tidak sakit maka tentu saja kulit jika dikerok tidak akan merah.
Menurut para ahli akunpuntur, proses mengerok kulit sebaiknya melewati titik akupuntur yang dimana agar urat pada syaraf motorik bisa terangsang sehingga memperlancar sirkulasi darah. Adapun cara kerokan yang dianjurkan sebaiknya tegak lurus dengan arah bagian bahu. Perlu diingat jika telah melakukan kerokan agar tidak mandi dulu sebab pori-pori di kulit akan terbuka untuk itu cukup seka saja dengan lap basah yang dicelupkan dengan air hangat saja kemudian diperas.
Jika anda sudah pernah melakukan kerokan pasti bisa menyebabkan ketagihan, jadi jika merasa sudah mengalami gejala masuk angin atau pegal-pegal pasti tidak afdol jika tidak dikerok. Andapun bisa meminta tolong teman atau keluarga untuk mengerok.Tapi ini merupakan masalah pilihan dan selera dengan memakai metode pengobatan seperti apa yang diinginkan. Namun metode pengobatan kerokan ini cukup aman dan bisa dilakukan secara wajar serta praktis.
viva.co.id
0 comments
Post a Comment