Banyak orang mengartikan batuk sebagai suatu penyakit, namun sebenarnya batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya (id.wikipedia.org).

Berdasarkan pengertian di atas, banyak alasan dapat menjadi penyebab orang mengalami batuk, yang pasti batuk dapat menjadi tanda (gejala) terjadinya gangguan kesehatan di dalam tubuh. Oleh sebab itu, penting rasanya untuk mengenali jenis batuk sebagai langkah awal untuk mengantisipasi kemungkinan bersarangnya penyakit serius pada tubuh.

Cara sederhana yang mungkin dapat dilakukan seseorang untuk mengenali penyakit yang menyebabkan batuk, adalah mengidentifikasinya melalui jenis dan suara batuk yang dihasilkan, walaupun cara ini tidak menjamin dapat menentukan dengan tepat penyakit yang mungkin diderita. Karena dibutuhkan observasi yang lebih dalam untuk memastikan penyakit yang diderita seseorang.

Batuk kering dengan suara sesak napas bernada tingu di ujung batuk : Umumnya suara batuk seperti ini menunjukkan seseorang yang menderita penyakit Asma dengan peradangan pada saluran udara. Selain itu tanda lain dari batuk yang disebabkan karena Asma yaitu, batuk akan memburuk di malam hari atau ketika sedang melakukan pekerjaan berat dan olah raga, serta dada yang terasa sesak.

Batuk kering disertai spasmodik (Kejang) : Hampir sama dengan Asma, suara batuk yang terdengar adalah batuk kering tanpa dahak, namun pada jenis batuk yang satu ini disertai dengan batuk spasmodik (kejang) pendek yang terjadi pada lambung. Jenis batuk seperti demikian, dicirikan pada orang yang terkena penyakit GERD (Gastro Esophageal Reflux Disease) yaitu penyakit yang timbul akibat ada reflux (aliran membalik) isi lambung ke esofagus (pipa saluran pencernaan). Selain itu batuk penderita GERD, merupakan batuk yang berkepanjangan (menahun).

Batuk berdahak berat, biasanya disertai dengan suara sesak napas dengan nada tinggi : Batuk dengan jenis ini umumnya menunjukkan penyakit paru kronis, dalam bahasa kesehatan disebut dengan COPD (Chronic Obstructive Pulmonary Disease), yaitu sejumlah (sekumpulan) penyakit paru-paru yang menghambat aliran udara ketika menarik napas dan menimbulkan kesulitan bernapas.

Kerusakan atau gangguan pada saluran udara tersebut menghambat pertukaran antara oksigen dengan karbondioksida. Umumnya penyakit yang utama yang terdapat dalam penderita COPD adalah Asma Kronis, TBC serta Emphysema. Selain batuk, tanda yang menyertai COPD adalah sesak napas serta dada terasa kencang.

Berawal dari batuk kering dan setelah beberapa hari berubah menjadi batuk berdahak : Jenis batuk ini umumnya terjadi pada seseorang yang menderita Pneumonia (Radang Paru-Paru). Selain gejala batuk tersebut, penderita Pneumonia akan mengalami gejala khas lainnya, yaitu nyeri dada, demam, dan kesulitan bernapas.

viva.co.id